Friday, January 6, 2017
Konstruktor pada Java
Konstruktor pada Java
Konstruktor digunakan untuk melakukan instansiasi object yang menggunakan kelas yang bersangkutan. Melakukan instansiasi adalah mengalokasikan sejumlah memori dari komputer sesuatu kebutuhan struktur data yang digunakan. Keberadaan konstruktor dalam sebuah kelas Java bersifat opsional, karena kelas abstrak misalnya tidak membutuhkan konstruktor karena tidak bisa diinstansiasi menjadi sebuah object. Bahkan jika tidak dideklarasikan sebagai kelas abstract. Nama dari konstruktor haruslah sama dengan nama kelasnya. Coba Anda perhatikan contoh deklarasi kelas Sepeda berikut ini.
Jadi, konstruktor dari sebuah kelas boleh lebih dari satu. Fitur ini dikenal dengan sebutan constructor overloading, yakni dimungkinkannya lebih dari satu konstruktor dalam sebuah kelas Java, bedanya hanya pada parameter-parameter konstruktornya saja. Melalui dua konstruktor tersebut, dengan enak kita dapat memilih cara menakah yang lebih cocok untuk dipakai instansiasi object Sepeda.public class Sepeda{tampak ada dua konstruktor dari kelas sepeda tersebut, yakni:
private String merk;
private int gigi;
public Sepeda(){
this.gigi = 0;
this.merk="Federal";
}
public Sepeda(int g, String m){
this.gigi=g;
this.merk=m;
}
public int posisi_gigi(){
return this.gigi;
}
public String merk_sepeda(){
return this.merk;
}
public void ganti_gigi(int g){
this.gigi=g;
}
public void ganti_merk(String m){
this.merk=m;
}
}public Sepeda(){
this.gigi = 0;
this.merk="Federal";
}
public Sepeda(int g, String m){
this.gigi=g;
this.merk=m;
}
//cara 1 instansiasi object Sepeda
Sepeda sepeda1=new Sepeda();
//cara 2 instansiasi object Sepeda
Sepeda sepeda2=new Sepeda(2,"BMX");
Ada sebuah kata kunci, yakni super() yang bisa digunakan untuk instansiasi object dari konstruktor yang ada pada superclass. Contohnya adalah sebagai berikut:
class SepedaMotor extends Sepeda{
public SepedaMotor(){
super(0,"Honda");
.................
}
}
Available link for download
Labels:
java,
konstruktor,
pada